Mamuju 09 Juni 2022, Kepala Balitbangda Sulbar Safaruddin, S DM mengikuti Rapat kerja penanganan bencana alam 5.8 SR di Mamuju. Rapat yang dipimpin langsung oleh Kepala BNPB Nasional Letjen TNI Suharyanto yang melakukan Rapat Koordinasi percepatan penanganan paska bencana gempabumi Mamuju.
Melalui rapat ini BNPB menyampaikan situasi pasca gempa 5,8 SR di Mamuju sudah terkendali, sehingga pengungsi sudah dapat kembali ke rumah masing-masing.
“Kami ingin menegaskan, sebelum kesini kami mencari informasi yang valid. Di dunia ini tidak satupun ilmu mendeteksi kapan terjadinya gempa. Tetapi dengan perkembangan semakin tinggi, BMKG sudah memasang sesar, begitu kejadian kemarin, itu kemudian timbul lagi gempa susulan empat kali, tetapi semuanya menurun, sehingga kami pastikan situasi sudah terkendali. Mohon masyarakat tidak panik, segera kembali ke rumahnya masing masing,” ujar Suharyanto.
Meski begitu, BNPB menyarankan agar pemerintah daerah membentuk Satgas Tanggap Darurat. Tujuannya untuk kembali melakukan validasi data dampak gempa 5,8 SR.
Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik menyampaikan kehadiran BNPB menjadi kekuatan bagi masyarakat Sulbar dalam menghadapi bencana. Apalagi, kata dia, saat ini masyarakat masih kuatir atas kejadian gempa tahun sebelumnya. Hanya saja, kata Akmal, masyarakat belum terkoordinir dalam melakukan pengungsian. Olehnya Akmal berharap terus dilakukan edukasi masyarakat memberikan kesadaran agar bisa hidup ramah dengan bencana.
Kunjungan BNPB, sekaligus menyerahkan bantuan Dana Siap Pakai (DSP) dan bantuan logistik serta peralatan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Adapun bantuan, berupa Dana Siap Pakai (DSP) sebesar Rp250 juta untuk pemprov beserta logistik dan peralatan kebencanaan, DSP Rp100 Kuta untuk Polda Sulbar, DSP Rp150 Juta untik Danrem 142/Tatag, dan DSP untuk dua kabupaten, Majene-Mamuju masing masing Rp 250 Juta.
Usai rakor di Rujab Wakil Gubernur Sulbar, rombongan BNPB yang didampingi Rombongan dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten serta Instansi Terkait meninjau lokasi pengungsian di Stadion Manakkarra Mamuju untuk melihat langsung kondisi Masyarakat yang terdampak gempa ini.